
Malang, 12 Juli 2024. Pada Semester Genap Tahun Akademik 2023-2024, Fakultas Ekonomi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menjadi salah satu dari 11 PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) yang ditunjuk untuk menyelenggarakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam bentuk Pertukaran Mahasiswa – luring (PM-Luring). Koordinasi dilakukan dengan Dekan Fakultas Ekonomi bersama Wakil Dekan, Ketua Pogram Studi dan Sekertaris Program Studi untuk mempersiapkan implementasi program ini yang akan dimulai pada semester genap nantinya. Mulai dari paket mata kuliah hingga dosen yang akan mengampu dari kelas program PM-Luring tersebut. Adapun 11 PTKIN yang dimaksud yaitu, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta; UIN Sunan Gunung Djati Bandung; UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta; UIN Walisongo Semarang; UIN Sunan Ampel Surabaya; UIN Maulana Malik Ibrahim Malang; UIN Alauddin Makassar; UIN Raden Fatah Palembang; UIN Ar-Ranieri Banda Aceh; UIN Raden Mas Said Surakarta; UIN Prof. Kiai Haji Saifudin Zuhri Purwokerto.
Program MBKM Luring ini dirancang khusus untuk mahasiswa semester 5 dan 7 dengan beban studi antara 20-24 SKS. Mahasiswa yang tertarik untuk mengikuti program ini dapat mendaftar melalui platform Merpati MBKM-Diktis, sebuah portal yang disediakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis). Pendaftaran dibuka mulai tanggal 21 hingga 31 Juli 2024. Seleksi dilakukan dalam dua tahap: seleksi administrasi oleh Tim Taskforce dan seleksi substansi oleh lembaga mitra. Proses seleksi yang ketat ini bertujuan untuk memastikan bahwa hanya mahasiswa yang memenuhi kriteria yang dapat mengikuti program ini. Pengumuman hasil seleksi akan dilakukan pada tanggal 6 Agustus 2024. Setelah itu, mahasiswa yang lolos seleksi akan mengikuti kegiatan inbound/outbound yang diselenggarakan pada tanggal 7 dan 8 Agustus 2024.
Pelaksanaan program akan dimulai pada tanggal 12 Agustus dan berlangsung hingga 31 Desember 2024 menyesuaikan dengan jadwal perkuliahan semester genap di masing-masing universitas. Selama periode ini, mahasiswa akan terlibat dalam berbagai aktivitas yang telah dirancang oleh lembaga mitra. Selain itu, mahasiswa juga akan mendapatkan pendampingan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang bertugas memberikan arahan dan bimbingan selama program berlangsung. Program ini tidak dikenakan biaya alias gratis bagi mahasiswa peserta. Mahasiswa akan memperoleh pengalaman praktis yang dapat memperkaya wawasan akademiknya. Program ini bertujuan untuk memberikan mahasiswa kesempatan memperluas wawasan dan pengetahuan dengan mempelajari kurikulum, metode pengajaran, dan budaya akademik yang berbeda dari kampus asal mereka. Selain itu, program ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan sosial dan kemampuan adaptasi mahasiswa melalui interaksi dengan mahasiswa dari berbagai latar belakang dan budaya. Pertukaran pelajar ini juga membantu mahasiswa membangun jaringan sosial dan profesional yang lebih luas, yang dapat memberikan manfaat jangka panjang dalam karier mereka di masa depan.