Ada pesan menarik yang disampaikan Dekan FE, Dr. H. Nur Asnawi MAg, pada peserta Yudisium FE Periode II Tahun 2019, Selasa lalu (1/10). Menurutnya, pintu sukses itu tertutup, tapi tidak terkunci. Untuk membukanya dibutuhkan 4 kunci agar dapat menjalani hidup dengan sukses. Kunci sukses tersebut adalah membangun SDM unggul, memiliki kemampuan tekhnologi-komunikasi, memiliki jaringan, dan menumbuhkan keunggulan kompetitif serta tidak gengsi. Keempat kunci sukses tersebut telah diberikan semasa perkuliahan dan harus tetap diasah selepas menempuh pendidikan di UIN Maliki Malang. “Meski hanya memiliki bekal satu keterampilan, jika dikembangkan secara maksimal menggunakan 4 kunci tersebut, maka kesuksesan akan mudah diraih”, jelasnya.
Yudisium periode II Tahun 2019 ini diikuti oleh 146 peserta masing-masing dari Jurusan Manajemen sejumlah 71, Akuntansi 47, dan Perbankan Syariah 28 peserta. Angga Dwi Febriyanto dari Jurusan Perbankan Syariah berhasil sebagai peserta yudisium terbaik dengan IPK 3.86, disusul Reni Rupiyanti dari Manajemen dengan IPK 3.84, dan Sherli Juliani dari Akuntansi dengan perolehan IPK 380.
Tradisi lulus kuliah dengan hafal al-Quran masih dipegang oleh mahasiswa FE UIN Malang. Egi Agustian Rakhmat Sukendar (IPK 3.70) dan M. Arif Wicaksono (IPK 3.58) dari Perbankan Syariah, keduanya berhasil menghafal 30 juz al-Quran. Sedangkan Muthiatul Aliya (IPK 3.27) dari Jurusan Akuntasi berhasil menghafal 8 juz al-Quran. Diakhir sesi yudisium, Branch Manajer PT Panin Dubai Syariah Bank Tbk., Luthfi Abdullah, memberikan pembekalan soft skill agar sukses di era 4,0. Selamat bagi wisudawan periode II 2019. (us).