IDX Corner UIN Malang, berhasil menyisihkan 93 IDX Corner dari berbagai kampus seluruh Indonesia dalam IDX Competition di Bursa Efek Surabaya (BES) selama dua hari (20-22/10). IDX Corner UIN Malang berhasil menjadi finalis peringkat ke 7 dari 100 peserta IDX Corner seluruh perguruan tinggi di Indonesia.

Dalam IDX Competition, peserta diberikan berbagai macam bentuk soal terkait dengan strategi investasi, saham, obligasi, reksadana, berbagai macam bentuk analsis yang harus dipecahkan dalam bentuk simulasi investasi.

Saat ini, melalui program Gerakan Cinta (Genta) Pasar Modal, Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan produk Program Sahamku dan Reksadanaku. Melalui program ini, investor tidak melulu didominasi kalangan berduit. Cukup dengan modal Rp. 100 000 bisa menjadi investor saham secara langsung maupun melalui reksadana.

Tercatat, sepanjang 2014 program ini berhasil menyerap investor baru sebanyak 88.399 orang. Dari 113 anggota bursa, 29 perusahaan sekuritas berpartisipasi dalam program Sahamku dan Reksadanaku. Tujuan program ini adalah untuk menjaring dan meningkatkan keterlibatan investor lokal pada pasar modal maupun reksadana. Perlu diketahui, Jumlah investor lokal di pasar modal mencapai 98 persen. Namun, kepemilikan saham asing mencapai 64,5 persen. Masyarakat kelas menengah menjadi sasaran program ini. Dengan pertimbangan, segment ini sering disebut sebagai masyarakat yang konsumtif dalam pemenuhan gaya hidup, termasuk dalam investasi.

Laboratorium Pasar Modal UIN Malang, setiap bulannya selalu menjalankan program edukasi pasar modal. Berbagai materi disampaikan dalam pelatihan pasar modal seperti; pengenalan instrumen pasar modal, mekanisme perdagangan, cara investasi di pasar modal, dan simulasi perdagangan pasar modal. Cukup dengan Rp 100.000 sudah bisa berlatih investasi pasar modal, menerima tanda anggota, dan sertifikasi pelatihan. Selama 2014, Laboratorium ini telah melulusakan lebih dari 100 orang bersertifikat pasar modal.

Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Malang seperti Unibraw, Machung, Kanjuruhan, dan Poltek Malang-pun melakukan penelitian investasi dengan mengambil data dari Laboratorium Pasar Modal UIN Malang.

Berbagai topik hangat dalam investasi, sering diangkat untuk membuka cakrawala mahasiswa dalam berinvestasi. Seperti, Pemerintah Baru, Prospek Pasar Modal di Indonesia dengan menghadirkan Sri Ana dari unsur pimpinan BEI Surabaya dan Mega Dini dari Manajer Danreksa Jatim (31/10).