Dosen senior Fakultas Ekonomi UIN Malang, Dr. H. A. Muhtadi  Ridwan, M.Ag., dikukuhkan sebagai Guru Besar bidang Ilmu Ekonomi Syariah Rabu kemarin (12/8/20) dalam Rapat Senat UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Prof. Dr. H. A. Muhtadi Ridwan, M.Ag. menyampaikan orasi ilmiah dengan judul “Menuju Ketahanan Ekonomi Berkelanjutan melalui Pemahaman Agama dalam Membentuk Perilaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah”. Menurutnya, keberadaan UMKM pada 2018 sebanyak 112 ribu unit yang tersebar di 5 kecamatan Kota Malang (Lowokwaru, Kedungkandang, Sukun, Klojen dan Blimbing) terbukti mampu menjaga stabilitas perekonomian. Ini yang membuatnya menarik untuk ia teliti dengan mengaitkan pemahaman agama pelaku UMKM.

Di antara temuannya adalah kategorisasi perilaku ekonomi dikaitkan dengan pemahaman agama pelaku UMKM. Pertama, mereka yang memiliki pengetahuan agama yang alim dan memiliki perilaku ekonomi yang sepadan dengan pengetahuan agamanya. Kedua, mereka yang memiliki pengetahuan agama yang alim namun tidak menjadikan pengetahuan agamanya sebagai faktor yang harus dipertimbangkan dalam perilaku ekonominya. Ketiga, mereka yang memiliki pengetahuan awam namun memiliki perilaku ekonomi yang sesuai dengan nilai-nilai agama sebagaimana dipraktikkan oleh golongan pertama. Keempat, mereka yang memiliki perilaku ekonomi yang sepadan dengan pengetahuan agamanya yang awam.

Muhtadi Ridwan (Depan, dua dari kiri) sewaktu menjadi Ketua Dema IAIN Sunan Ampel Surabaya (1983 – 1985)

Rapat senat mengukuhkan dua guru besar masing-masing Prof. Dr. H. A. Muhtadi Ridwan, M.Ag., sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Ekonomi Syariah dan Prof. Dr. drh. Hj. Bayyinatul Muchtaromah, M.Si., sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Biologi Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maliki Malang.

Air mata haru dan bahagia, menyelimuti pengukuhan dua guru besar di tengah pandemi covid-19. Sebanyak 60 tamu kehormatan pilihan dari berbagai perguruan tinggi di Malang dan teman sejawat, hadir menyaksikan pengukuhan guru besar dengan penuh khidmat. Selamat dan sukses atas capaian prestasi maksimal sebagai dosen di UIN Maliki Malang, barakallah. (us).