Penandatanganan MoU kerjasama antara Fakultas Ekonomi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dengan USIM A’lamiyah Malaysia

Fakultas Ekonomi UIN Maliki Malang menandatangi kesepakatan kerjasama lanjutan dengan Universitas Sains Islam Malaysia (USIM) A’lamiyah, sebagai bentuk realisasi  kesepakatan kerjasama di UIN Malang sebelumnya.  Beberapa  kerjasama yang disepakati antara lain kunjungan konferensi, pertukaran pelajar, kolaborasi riset, publikasi ilmiah pada masing-masing jurnal, pengembangan lembaga kauangan mikro syariah (BMT),  dan pengembangan laboratorium.  Kerjasama ini ditandantangi di ruang rector USIM A’almiyah di Malaysia (Kamis/16/8/18).

Realisasi kerjasama  ini akan diawali dengan  mengirimkan dua delegasi USIM untuk mengikuti ICONIES yang akan diselenggarakan di UIN  Maliki Malang pada September  2018.  Peningkatan reputasi  publikasi ilmiah juga  telah disepakati dengan mem-publish hasil penelitian  dalam jurnal kedual lembaga pendidikan, USIM dan UIN Maliki Malang.  Dalam hal ini, dosen USIM akan mengirimkan berbagai artikel ilmiah untuk dimuat dalam jurnal ekonomi UIN Maliki Malang, khususnya  jurnal MECJ.  Penelitian kolaboratif antar dosen USIM dan  UIN Maliki Malang akan segera ditindaklanjuti pada spectrum yang lebih luas.

Delegasi  Fakultas Ekonomi  disambut  hangat oleh jajaran  USIM diantaranya;  Humas rektorat USIM A’lamiyah, Rektor USIM, Prof. Datuk Musa, wakil Rektor bidang akademik Prof. Dr. Abdul Rahim  Abdul Rahman, Dekan Fakultas Saintek Prof. Dr. Azman Sofa Ahmad  Khiar, dan Dekan  Fakultas Akuntansi dan Muamalah, Dr. Sa’diyah.

Rektor USIM, Prof. Datuk Musa  dengan Wakil Dekan  FE UIN Malang Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. Ahmad Sani Supriyanto menandatangani  kesepakatan  kerjasama.  Harapannya, akan direalisasikan  pada seluruh fakultas yang anda.  Beberapa fakultas yang ada di USIM A’lamaiyah yaitu  fakultas saintek,  hukum dan syariah, Akuntansi dan muamalah, kedokteran dan kesehatan, dan keperawatan.  Ada kesamaan  paradigma antara  UIN Maliki Malang  dengan USIM A’lamiyah dalam kontek integrasi.  UIN Maliki Malang dengan konsep Ulul al-Baab sedangkan USIM dengan konsep  Menuju Integrasi Ilmu Naqli dan Aqli.

Pembicaraan  sangat  bersahabat  dan bertukar informasi terkait model pendidikan dan pembelajaran  yang ada pada masing-masing universitas. Seperti,  berbagai prodi/jurusan, laboratorium, system penelitian-magang, dan jumlah sks mahasiswa yang harus ditempuh hingga model penyusunan laporan tugas akhir atau skripsi mahasiswa.  Beberapa model  kerjasama dengan stakeholder antara USIM dengan perusahaan dalam rekruitmen alumninya sempat disampaikan dalam forum ini.

“Saya sangat berharap kerjasama ini akan direalisasikan  secara masif pada tingkat universitas” kata Rektor USIM A’lamiyah Malaysia.  “Alhamdulillah,  kita telah diterima dengan baik oleh Bapak Rektor USIM Prof. Dr. Datuk Musa, dan akan kita realisasakan hasil kerjasama ini berupa joint conference (Iconies) dan penelitian bersama join research untuk tahun ini, kata Dr. Sani Supriyanto. (us).